Senior: Pudarnya Sopan Santun Memicu Kesombongan

Makin kita membaca berita di media cetak/medsos dan memerhatikan media elektronik, makin kita merasakan bahwa etika sopan santun telah pudar. Peristiwa tentang anak yang berani memerkarakan—bahkan membunuh—orangtuanya telah berulang kali terjadi. Mahasiswa yang berani menuntut/mengancam Presiden agar memenuhi tuntutannya. Begitu pun yang sering kita alami di masyarakat: naik kendaraan umum, jangan harap para lansia diberi tempat duduk oleh orang muda. Bahkan saat belanja, pelayan toko makin jarang berterima kasih setelah menerima pembayaran. Saat berjalan kaki dan berpapasan di mal atau di jalan raya, para usia lanjut harus minggir jika ingin selamat tidak ditubruk oleh yang muda. Belum lagi ugal-ugalan yang terjadi di jalan raya, termasuk jalan tol yang saling sikat, tanpa memedulikan keselamatan dan Undang-undang RI no. 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Darat. Yang sangat menyedihkan, hal-hal seperti di atas terjadi juga di kalangan orang…

Senior: Pudarnya Sopan Santun Memicu Kesombongan
Senior: Menjadi Tua Itu Pasti, Tetapi Tetap Teguh Beriman Pada Tuhan Itu Pilihan
Pasutri: Interaksi dan Komunikasi dalam Keluarga
Pojok Parenting: Harta Paling Berharga
Komisi Pemuda: Antara Si Badu dan Si Oded
Komisi Anak: Ibadah Dedikasi Mateto